Pak Noer Tak Setuju Provinsi Madura


Mantan gubernur Jatim HM Noer alias Pak Noer belum menyetujui keinginan sebagian warga Madura membentuk Provinsi Madura. Hal tersebut dilontarkan sesepuh Madura ini saat menerima panitia pelaksana Musyawarah Besar (Mubes) ke-3 Masyarakat Madura, yang diketuai Ali Badri, di kediaman Pak Noer, Surabaya, Jumat (24/8) pagi. "Saya rasa warga Madura masih belum bisa membiayai dirinya sendiri. Karena, masih banyak yang harus diselesaikan baik infra struktur maupun supra strukturnya," tutur M Noer.

Terkait mubes, yang bakal diselenggarakan Minggu (26/8) besok, Pak Noer berpesan agar forum itu menjadi sarana silaturahmi dan dapat memperkuat perekonomian masyarakat Madura. "Yang paling penting bagaimana agar taraf hidup orang Madura meningkat. Perlu bahu-membahu untuk penguatan perekonomian," sambungnya.

Kendati pemerataan pembangunan di Madura masih dikesampingkan, namun Pak Noer menekankan agar mubes nanti tidak dibawa ke bentuk-bentuk pelampiasan kekesalan. Harapannya, mubes menghasilkan rumusan konstruktif.

Merespons harapan peningkatan ekonomi rakyat Madura, Ali Badri mengungkapkan gagasan pembentukan Bank Madura. Dia berwacana agar bank itu menampung dana jimpitan atau setoran donatur dari warga Madura, sedangkan hasilnya dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan usaha masyarakat Madura. (ton)

Sumber: Surya, Saturday, 25 August 2007